Tentang Bid'ah
*Ngaji Bareng* Hari Kelima Kitab *Arbain Nawawi* Dengan Hadits *KELIMA* Tentang *BID'AH*
Rasulullah SAW yang duduk di antara para sahabat dan mengajarkan tentang Agamanya. Beliau Bersabda :
عَنْ أُمِّ الْمُؤْمِنِيْنَ أُمِّ عَبْدِ اللهِ عَائِشَةَ
رَضِيَ اللهُ عَنْهَا قَالَتْ : قَالَ رَسُوْلُ الله صلى الله عليه وسلم : مَنْ أَحْدَثَ فِي أَمْرِنَا هَذَا مَا لَيْسَ مِنْهُ فَهُوَ رَدٌّ. [رواه البخاري ومسلم وفي رواية لمسلم : مَنْ عَمِلَ عَمَلاً لَيْسَ عَلَيْهِ أَمْرُنَا فَهُوَ رَدٌّ
“Dari Ummul Mu’minin; Ummu Abdillah; ‘Aisyah Radhiyallahu ‘Anha dia berkata: Rasulullah Shallallahu ’Alaihi wa Sallam bersabda: “Siapa yang mengada-ada dalam urusan (agama) kami ini yang bukan bagian darinya, maka dia tertolak.” (Riwayat Bukhari dan Muslim), dalam riwayat Muslim disebutkan: “Siapa yang melakukan suatu amalan yang tidak ada contohnya dari kami, maka dia tertolak.”
Hadits ini adalah hadits yang kelima dari rangkaian 42 hadits Al-Arba’in An-Nawawiyah (الأربعون النووية). Hadits ini diriwayatkan oleh Ummul Mu’minin ‘Aisyah Radhiyallahu ‘Anha. Semua istri Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam adalah ibunda kita.
وَأَزْوَاجُهُ أُمَّهَاتُهُمْ
“dan istri-istri beliau adalah ibunda bagi mereka orang-orang yang beriman.”
Begitu Kita Baca Pesan Ini, Pegang Dada Sebelah Kiri Kita Rasakan Detak Jantung Kita, Lalu Kasi Irama Dengan Mwmbaca Istighfar Sampai Kita Merasa Tenang Hadirkan Rasa Syukur Kita Karena Allah Masih Membangunkan Kita Kembali Dan Menikmati Indahnya Beribadah.
*Wassalam*