Teknik Melempar Lembing Dalam Olahraga Lempar Lembing

Seorang atlet lempar lembing Indonesia tengah melakukan latihan.

KOMPAS.com - Olahraga lempar lembing membutuhkan kekuatan tangan serta keseimbangan tubuh yang baik dalam melakukannya. Tentunya hal ini bisa didapatkan melalui latihan yang rutin.


Tujuan utama dari olahraga lempar lembing adalah bisa melempar lembing sejauh mungkin dan bisa memenangkan pertandingan.


Agar bisa meraih tujuan tersebut, para atlet harus bisa menguasai berbagai teknik dalam olahraga ini. Teknik dalam olahraga lempar lembing diawali dengan memegang lembing.


Teknik memegang lembing harus dilakukan dengan benar, karena bisa berpengaruh pada hasil lemparan.


Selain itu, juga ada teknik membawa lembing yang juga tidak kalah pentingnya.


Jika sudah terampil dalam melakukan teknik memegang dan membawa lembing, maka teknik selanjutnya yang harus dikuasai adalah teknik melakukan awalan.


Teknik awalan dalam olahraga lempar lembing dilakukan dengan berlari sambil membawa lembing. Setelah berlari, para atlet akan melempar lembingnya sejauh mungkin.


Maka dari itu, para atlet juga harus menguasai teknik melempar lembing. Bagaimana cara melakukannya?


Dilansir dari situs Coachup.com, posisi tubuh saat melempar lembing haruslah baik karena juga bisa berpengaruh pada hasil lemparan.


Sebelum melakukannya, harus dipastikan terlebih dahulu jika posisi siku tangan yang membawa lembing dalam posisi tinggi dan siap untuk melempar.


Mengutip dari situs My Active SG, pastikan jika pandangan mata fokus mengarah ke sasaran lemparan. Kaki kiri harus dilangkahkan terlebih dahulu dan diikuti dengan gerakan kaki kanan.


Saat akan melempar, posisi badan harus dicondongkan ke depan. Sedangkan posisi tangan yang akan digunakan untuk melempar harus diposisikan berada di atas dan mengarah ke depan.


Teknik melempar lembing bergantung pada benar atau tidaknya posisi tubuh saat akan melempar lembing. Maka pastikan untuk memposisikan tubuh dengan benar saat melempar.er


Kesalahan yang sering terjadi

Dikutip dari situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), kesalahan yang sering terjadi ketika akan melempar lembing adalah tidak melempar dengan cara yang baik dan nyaman. 


Pegangan kurang kuat, lembing masing goyang ke kanan kiri atau ke atas bawah, melempar dengan sudut terlalu besar atau kecil, dan tidak diikuti gerak lanjut. 


Bayangkan dan lakukanlah keterampilan yang sesuai dengan tujuan gerak dan melempar lembing. Usahakan untuk menghindari kesalahan-kesalahan yang sering terjadi. 


[Source: Kompas]

LihatTutupKomentar
Cancel